Home » » Fixie is dead?

Fixie is dead?

Written By Unknown on 2012/06/25 | 00.42

Siapa yang tidak kenal jenis sepeda ini ? tidak hanya yang hobi sepeda saja yang mengenal jenis sepeda ini, bahkan dengan hadir dan menjamurnya sepeda fixie beberapa waktu terakhir semakin banyak saja yang tiba-tiba menjadi suka sepeda, entah karena sekedar mengikuti trend atau memang benar-benar ingin menjadi goweser. sepeda yang satu ini memang termasuk dalam kategori sepeda gaya atau trend saja, melihat dari sebagian besar sepeda ini tampil dengan warna-warna yang atraktif meski sebenarnya pengertian fixie tidak sekedar sepeda lolipop saja.


sejarah hadirnya sepeda fixie bermula di New York, Amerika Serikat (banyak yang bilang trend sepeda ini dari Jepang, salah kaprah), sepeda ini pada awalnya digunakan oleh para pengantar koran/majalah/surat atau biasa disebut kurir, kondisi lalu lintas di New York yang sangat padat membuat pengantaran paket dengan transportasi kala itu sangat tidak efektif karena sering terlambat. mereka lalu mencari alternatif dengan menggunakan sepeda dan ternyata lebih efektif untuk menerobos lalu lintas di kota itu. dalam perkembangannya sepeda yang digunakan para kurir ini mengalami penyesuaian dengan kebutuhan pengantaran dan dengan spare part yang minimalis tanpa rem maupun gear freewheel ala mtb dan digantikan dengan fixed gear sepeda ini menjadi sebuah trend tersendiri dan menyebar ke seluruh dunia.


penggunaan fixed gear inilah menjadi nama fixie untuk sepeda dengan gear tetap. dengan fixed gear ini kayuhan pedal terus berputar seiring perputaran roda belakang, untuk melakukan pengereman pengendara harus mengurangi putaran pedal dengan cara melawan arah putaran pedal, sistem ini dinamakan door trape. sistem ini banyak digunakan pada becak. dengan begitu tidak diperlukan rem dengan kabel yang ribet, sehingga penampilan sepeda fixie terlihat simple. pada perkembangan selanjutnya, terutama di indonesia sepeda ini banyak menggunakan warna-warna yang menarik, sangat atraktif dengan permainan warna pada part-partnya, beberapa asesoris tambahan pun masih mengadopsi gaya kurir, dengan tasnya yang sangat khas.


sepeda fixie di indonesia mencapai puncak ketenaran di tahun awal 2011 kemaren dimana setiap ada event funbike komunitas ini banyak terlihat, dan komunitas-komunitas tumbuh dimana-mana. kebanyakan sepeda ini dirakit sendiri dengan menggunakan rangka sepeda balap yang dimodifikasi ulang dengan biaya kurang dari 2 juta sudah menjadi sepeda fixie yang siap dikendarai. belakangan pabrikan sepeda juga turut membuat fixie yang fullbike dengan harga jutaan, malahan pernah saya melihat fixie ditawarkan denga harga 60 juta rupiah, namun wajar jika dilihat dari sparepart yang digunakan, frame dengan bahan carbon yang sangat ringan dan kuat dipadu dengan part berkelas. terlepas dari rentang harga, akhir-akhir ini penggemar sepeda fixie sudah berkurang jauh dibanding awal tahun 2011 lalu.


ada apa dengan sepeda fixie ?
sepeda jenis ini sudah tidak menarik lagi, sudah mengalami kejenuhan. ibaratnya bunga yang hanya mekar sesaat dan kemudian layu sepeda fixie pun seperti itu, karena hanya menjadi trend sekedar ikut-ikutan penggemar sepeda seperti ini akan beralih ke jenis lain yang menjadi trend baru. melihat dari kisah sepeda low ride yang sempat naik daun sebelum fixie tenar pada akhirnya pun bernasib sama. dan kelihatannya sepeda lipat atau folding bike pun akan bernasib sama. penyebab utamanya karena kondisi jalan dan lalu lintas di indonesia yang tidak mendukung. jalanan tidak rata, naik dan turun tidak mendukung pengguna sepeda, terutama fixie untuk bisa tetap eksis selain mempertahankan gaya yang tidak selamanya akan menjadi gaya karena ketika sebuah gaya menjadi booming lantas hanya akan menjadi "biasa saja".


watak orang indonesia yang hanya latah mengikuti trend terutama yang berasal dari negara-negara barat sebenarnya yang menjadikan sepeda fixie ini marak digandrungi. dan ketika trend itu tidak sesuai dengan kondisi nantinya dengan sendirinya hanya akan menjadi sejarah. hal ini bisa dilihat sekarang dimana event-event funbike ataupun di tempat-tempat nongkrong penggemar fixie sudah berkurang jauh, bahkan telihat aneh jika masih ada sepeda fixie diantara sepeda MTB yang memang tidak ada matinya. kebanyakan pengguna sepeda fixie memang bukan orang-orang yang hobi bersepeda, mereka menggunakan sepeda hanya untuk sekedar bersosialisasi. jika memang hobi bersepeda tentu memilih sepeda yang sesuai kebutuhan seperti sepeda balap bagi yang serius ingin berolahraga, sepeda downhill yang suka menantang nyali, sepeda cross country bagi yang suka berpetualang, BMX bagi yang suka mengasah skill atraksi.


untuk beberapa jenis sepeda tersebut tadi mempunyai penggemar masing-masing dan mereka memang hobi bersepeda dengan atau tidak adanya trend. sepeda-sepeda tersebut memiliki jalur atau arena tertentu yang spesifik sesuai dengan jenis sepedanya. pilihan sepeda pun beraneka ragam tergantung berapa anggaran yang kita miliki. bersepeda memang memberikan keasyikan tersendiri terutama ketika nyali kita tertantang untuk menjelajahi rute-rute yang menarik. jadi masihkah anda tertarik dengan sepeda fixie??
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Provider Berita - All Rights Reserved
Template Created by Mas Template
Proudly powered by Blogger