Home » , » Smartfren Klaim Jadi 'Tetangga' 3G yang Baik

Smartfren Klaim Jadi 'Tetangga' 3G yang Baik

Written By Unknown on 2012/09/25 | 17.57


Smartfren menolak tudingan telah menginterferensi layanan 3G yang ada di 2,1 GHz, meski diakui layanan seluler CDMA miliknya di frekuensi 1,9 GHz memang masih ada yang bersinggungan, khususnya dengan dua blok 3G tersisa yang akan dilelang.

"Kita tidak interfere karena kita ada di luar blok 3G. Jadi tidak mempengaruhi, apalagi di blok 11-12 yang akan dilelang," kata Djoko Tata Ibrahim, Deputy CEO Commercial Smartfren, di Demang Cafe, Sarinah, Jakarta, Selasa (25/9/2012).

Djoko pun menjelaskan secara kronologis tentang kedudukan Smart di 1,9 GHz. Menurutnya, saat 3G pertama kali akan dilelang 2006 lalu, Smart yang saat itu menempati frekuensi di ujung 2,1 GHz pun sudah diminta pindah ke 1,9 GHz karena di 2,1 GHz mau dialokasikan untuk 3G.

Saat itu, selain Smart, yang menempati rentang frekuensi yang bersinggungan dengan 3G adalah Indosat StarOne dan Telkom Flexi. Keduanya dipindah ke 800 MHz dan Smart ke 1900 MHz atau 1,9 GHz.

"Jadi waktu itu kita sudah digusur, jadi sekarang tidak akan pindah lagi. Dulu kita di 3G, kita terus diungsikan ke sini dipindahkan ke 1920 MHz. Masalah penataan itu supaya nempel-nempel saja bloknya agar 3G bisa ditata kanan kirinya," papar Djoko.

"Kemudian, kalau sekarang dibilang ada interferensi, itu kebetulan karena menempel saja. Di 1920 MHz tidak semua bersinggungan, hanya kaki-kakinya saja. Kita bukan penghalang, kok. Kita sudah jadi tetangga yang baik," pungkasnya.
Share this article :
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Provider Berita - All Rights Reserved
Template Created by Mas Template
Proudly powered by Blogger